Pertanyaan Umum

Inkontinensia Urin

Untuk inkontinensia urine, kita harus mengurangi makanan atau minuman yang mengakibatkan kita menjadi diuresis lebih sering atau lebih buang air kecil lebih sering seperti kopi, teh, soda dan minuman-minuman manis yang berkadar gula tinggi

Pada lansia, sering terjadi yang namanya Inkontinensia Urin atau kesulitan menahan buang air kecil. Terkadang tertawa pun lansia mengeluarkan urine. Tidak ada pencegahan yang spesifik karena pada lansia sudah mulai terjadi penurunan masa otot. Jadi, terkadang tertawa sering menyebabkan dia pipis atau buang air kecil. Untuk mencegahnya bisa dilakukan dengan senam kegel rutin ataupun membatasi asupan-asupan yang mencetuskan buang air kecil seperti kopi atau teh

Terima kasih caring people sudah bertanya.

Ini merupakan gejala dari inkontinensia urine, hal pertama yang dapat diatasi adalah dengan menggunakan popok dewasa. Berikut penanganan awal terhadap inkontinensia urine:
1. kurangi konsumsi air putih hingga 1,5 liter
2. tidak mengkonsumsi kafein, minuman bersoda, dan minuman dengan kadar gula tinggi
3. Stop obat-obatan yang dapat memicu produksi urine berlebih
4. lakukan olahraga rutin disertai dengan senam kagel / senam otot panggul

apabila penanganan pertama tsb sudah dilakukan tetapi dalam waktu kurun waktu seminggu blm bisa diatasi, segerakan periksa diri ke dokter spesialis urologi untuk mendapat penanganan lebih lanjut.
 

Terima kasih caring people sudah bertanya.

Bisa kembali normal. Ini merupakan gejala dari inkontinensia urine, hal pertama yang dapat diatasi adalah dengan menggunakan popok dewasa. Berikut penanganan awal terhadap inkontinensia urine:
1. kurangi konsumsi air putih hingga 1,5 liter
2. tidak mengkonsumsi kafein, minuman bersoda, dan minuman dengan kadar gula tinggi
3. Stop obat-obatan yang dapat memicu produksi urine berlebih
4. lakukan olahraga rutin disertai dengan senam kagel / senam otot panggul

apabila penanganan pertama tsb sudah dilakukan tetapi dalam waktu kurun waktu seminggu blm bisa diatasi, segerakan periksa diri ke dokter spesialis urologi untuk mendapat penanganan lebih lanjut.

 

Terima kasih caring people sudah bertanya,berikut faktor-faktor berkaitan yang menyebabkan gejala inkontinensia seperti riwayat kehamilan, obesitas, hormon, diabetes mellitus (DM), histerektomi, infeksi saluran kemih  (ISK), fungsi fisik yang terganggu, gangguan kognitif, depresi, menopause, aktivitas fisik, merokok, batuk kronik, penyakit paru kronik, diet, riwayat keluarga, genetik, dan penyakit jantung koroner. Tidak semua dari faktor-faktor tersebut terdapat pada lansia, sehingga remaja maupun lansia sama resikonya terkena gejala inkontinensia.

Semoga jawaban ini dapat membantu caring people
 

Terima kasih caring people sudah bertanya.

Ini merupakan gejala dari inkontinensia urine, hal pertama yang dapat diatasi adalah dengan menggunakan popok dewasa. Berikut penanganan awal terhadap inkontinensia urine:
1. kurangi konsumsi air putih hingga 1,5 liter
2. tidak mengkonsumsi kafein, minuman bersoda, dan minuman dengan kadar gula tinggi
3. Stop obat-obatan yang dapat memicu produksi urine berlebih
4. lakukan olahraga rutin disertai dengan senam kagel / senam otot panggul

apabila penanganan pertama tsb sudah dilakukan tetapi dalam waktu kurun waktu seminggu blm bisa diatasi, segerakan periksa diri ke dokter spesialis urologi untuk mendapat penanganan lebih lanjut.
 

Terima kasih caring people sudah bertanya.

Ini merupakan gejala dari inkontinensia urine, hal pertama yang dapat diatasi adalah dengan menggunakan popok dewasa. Berikut penanganan awal terhadap inkontinensia urine:
1. kurangi konsumsi air putih hingga 1,5 liter
2. tidak mengkonsumsi kafein, minuman bersoda, dan minuman dengan kadar gula tinggi
3. Stop obat-obatan yang dapat memicu produksi urine berlebih
4. lakukan olahraga rutin disertai dengan senam kagel / senam otot panggul

apabila penanganan pertama tsb sudah dilakukan tetapi dalam waktu kurun waktu seminggu blm bisa diatasi, segerakan periksa diri ke dokter spesialis urologi untuk mendapat penanganan lebih lanjut.

 

Terima kasih caring peole sudah bertanya.

Ini merupakan gejala dari inkontinensia urine, hal pertama yang dapat diatasi adalah dengan menggunakan popok dewasa. Berikut penanganan awal terhadap inkontinensia urine:
1. kurangi konsumsi air putih hingga 1,5 liter
2. tidak mengkonsumsi kafein, minuman bersoda, dan minuman dengan kadar gula tinggi
3. Stop obat-obatan yang dapat memicu produksi urine berlebih
4. lakukan olahraga rutin disertai dengan senam kagel / senam otot panggul

apabila penanganan pertama tsb sudah dilakukan tetapi dalam waktu kurun waktu seminggu blm bisa diatasi, segerakan periksa diri ke dokter spesialis urologi untuk mendapat penanganan lebih lanjut.
 

Terima kasih caring people sudah bertanya, Ini merupakan gejala dari inkontinensia urine, hal pertama yang dapat diatasi adalah dengan menggunakan popok dewasa. Berikut penanganan awal terhadap inkontinensia urine:
1. kurangi konsumsi air putih hingga 1,5 liter
2. tidak mengkonsumsi kafein, minuman bersoda, dan minuman dengan kadar gula tinggi
3. Stop obat-obatan yang dapat memicu produksi urine berlebih
4. lakukan olahraga rutin disertai dengan senam kagel / senam otot panggul

apabila penanganan pertama tsb sudah dilakukan tetapi dalam waktu kurun waktu seminggu blm bisa diatasi, segerakan periksa diri ke dokter spesialis urologi untuk mendapat penanganan lebih lanjut. Semoga jawaban ini dapat membantu caring people.
 

Terima kasih caring people sudah bertanya, hal ini merupakan inkontinensia alvi.
dimana terdapat otot-otot pada dinding usus, anus dan saraf yang berperan untuk menahan tinja tidak bekerja dengan baik. Penyebab diantaranya adalah sembelit, kerusakan pada cincin otot anus, kerusakan saraf otot anus serta mengalami diare dan wasir.

Segerika periksa ke dokter untuk mendapat pemeriksaan lebih lanjut.

Semoga jawaban ini dapat membantu caring people.
 

Nutrisi

Pada lansia sering sekali ditemukan penurunan nafsu makan dan gangguan tidur. Salah satu penurunan makanan itu bisa kita atasi dengan meningkatkan aktivitas dan latihan fisik setiap harinya karena kalau misalnya latihan fisik kita rutin otomatis kalori banyak yang terbuang sehingga memicu untuk timbulnya rasa lapar dan bisa diikuti dengan pemberian suplemen suplemen yang dianjurkan oleh dokter

Terima kasih caring people sudah bertanya.

dari kedua beras tersebut, memiliki kandungan gula yang sama. yang membedakan adalah beras merah memili kandungan serat yang lebih tinggisehingga mudah untuk dicerna tubuh.
 

Terima kasih caring people sudah bertanya.

susu kalsium tidak menjadi keharusan pada lansia. karena hampir semua makanan yang kita konsumsi mengandung kalsium juga. tetapi, untuk meningkatkan asupan lansia, memang sebaiknya diberikan susu tinggi kalsium

 

Terima kasih caring people sudah bertanya.

Minum teh tidak berkaitan terhadap pengeluaran urine. yang perlu diperhatikan adalah konsumsi jumlah air putih yang dimana manusia pada dasarnya membutuhkan minimal 1,5L/hari air putih. Disarankan untuk mencukupi kebutuhan air tersebut bagi tubuh.

 

Terima kasih caring people sudah bertanya.

solusi yang terbaik adalah dengan olahraga teratur, dan mengurangi konsumsi karbohidrat, gula dan makanan yang tinggi kalori
 

Terima kasih caring people sudah bertanya.

Selama minum air putih tersebut belum mencapai 1,5L/hari, hal tersebut sangat berbahaya terhadap kesehatan ginjal. Sehingga, konsumsi air menjadi sesuatu hal yang penting.
 

Terima kasih caring people sudah bertanya.

Tidak ada pantangan makanan. Makanan apa saja boleh dikonsumsi, yang perlu diperhatikan adalah jumlah konsumsi garam yang tidak boleh berlebihan. Olahraga yang cocok untuk lansia adalah dengan berjalan, senam pagi atau bersepeda.
 

Terima kasih caring people sudah bertanya.

Tidak ada pantangan pada menu makanan, yang perlu diperhatikan ada jumlah konsumsi garam. Maksimal 1/2 sendok teh per hari.
 

Terima kasih caring people sudah bertanya, Produk susu rendah lemak memang berpengaruh kepada kesehatan jantung lansia. Tidak ada produk lain yang bisa saya sarankan, apabila memiliki riwayat alergi pada kacang-kacangan, sebaiknya dapat mengkonsumsi susu dengan hasil produk hewani. Semoga jawaban ini dapat membantu caring people.

Olahraga

Terima kasih caring people sudah bertanya olahraga untuk lansia yang baik salah satunya adalah berjalan, olahraga lainnya adalah seperti bersepeda. Lakukan olahraga maksimal 30 menit.

Olahraga untuk lansia yang baik salah satunya adalah berjalan, olahraga lainnya adalah seperti bersepeda. Lakukan olahraga maksimal 30 menit.

Terima kasih caring people sudah bertanya.

Ya. lingkar perut yang lebih dari 100cm sangat beresiko sekali dapat terjadinya penyakit diabetes melitus. solusi yang terbaik adalah dengan olahraga teratur, dan mengurangi konsumsi karbohidrat, gula dan makanan yang tinggi kalori
 

Terima kasih caring people sudah bertanya

WAJIB. olahraga untuk lansia disarankan dengan melakukan berjalan, bersepeda. olahraga yang baik minimal dilakukan selama 30 menit
 

Penyakit Metabolisme

Untuk pengobatan hipertensipada pasien hipertensi diwajibkan setiap hari untuk mengontrol tekanan agar tetap di range yang normal dan terkontrol. selain itu, wajib untuk membatasi asupan jumlah garam sebesar 1 sendok teh per hari

Penyebab dari alzheimer dan dementia adalah satu hal yang tidak bisa dicegah secara spesifik karena merupakan proses degeneratif. Untuk meminimalisirnya atau memperpanjang agar kita tidak terkena dementia atau alzheimer kita bisa lakukan senam otak rutin

Saran agar asam urat tidak kembali menjadi parah:
Terima kasih caring people sudah bertanya.

1. Hindari makanan yang mengandung kadar purin tinggi, seperti daging-dagingan merah, tanam-tanaman hijau, dan kacang-kacangan
2. Konsunmsi air putih minimal 1,5 liter per hari untuk dapat membantu menetralisir asam urat dari ginjal
3. Apabila kondisi tersebut belum bisa meredakan atau mencegah kembalinya sakit asam urat, sebaiknya mengkonsumsi obat-obatan yang dianjurkan dokter
 

Terima kasih caring people sudah bertanya.

makanan berlemak sulit dicerna oleh lambung. Sehingga membuat kerja lambung manusia jadi lebih berat. hindari makan makanan dengan kadar lemak berlebih

 

Terima kasih caring people sudah bertanya.

Berikut merupakan faktor resiko memicunya penyakit diabetes melitus:
1. Kegemukan ( Berat badan berlebih)
2. Kurang aktivitas fisik
3. Dislipidemia (kolestrol berlebih)
4. Riwayat penyakit jantung
5. Hipertensi
6. Diet tidak seimbang (tinggi gula, garam, lemak dan rendah serat)

Semoga jawaban ini bermanfaat, terima kasih
 

Terimakasih caring people sudah bertanya, diabetes merupakan penyakit yang disebabkan glukosa dalam tubuh tidak dapat di metabolisme oleh insulin dengan baik. Terdapat tiga gejala seseorang yang mengidap diabetes melitus, yakni:
1. Polifagi (nafsu makan meningkat)
2. Poliurin (buang air kecil dengan frekuensi banyak di malam hari)
3. Polidipsi (rasa haus yang terus menerus)

Ketiga gejala tersebut harus ditunjang dengan gula darah puasa (GDP), gula darah dua jam setelah puasa (G2PP). Jika gula darah puasa diatas 140 dan gula darah setelah puasa diatas 200, maka bisa diindikasikan seseorang tersebut mengidap diabetes melitus, dan harus dilakukan pemeriksaan ke dokter untuk mendapatkan terapi obat-obatan secara rutin.
 
Semoga jawab ini dapat membantu caring people.
 

Terima kasih caring people sudah bertanya.

penyakit tiroid tidak menyebabkan BAK yang berlebih. hal ini kemungkinan adanya penyakit lain seperti hipertensi yang membutuhkan obat-obatan diuretik untuk mengeluarkan cairan dalam tubuh. sehingga berkemih lebih banyak. sebaiknya lakukan pemeriksaan lebih lanjut ke dokter tersebut untuk mendapatkan pengobatan yang sesuai
 

Terima kasih caring people sudah bertanya.

penyakit diabetes melitus faktanya dapat diturunkan dari orang tua, sehingga hal ini sangat perlu diperhatikan jika kita sudah mendapatkan keturunan penyakit tersebut dari keluarga. Harus lebih menjaga lifestyle, hindari konsumsi garam berlebih dan rajin melakukan aktivitas fisik (olahraga).
 

Terima kasih caring people sudah bertanya, Tidak ada perbedaan sesak yang di akibatkan paru-paru dan jantung, apabila sudah pernah di sarankan pemasangan ring, sebaiknya segerakan di bawa ke rs terdekat untuk mendapatkaan penanganan secepat mungkin. Semoga jawaban ini dapat membantu caring people.

Terimakasih caring people sudah bertanya, pikun yang anda maksud dalam dunia kedokteran yang paling memungkinkan adalah alzheimer. Alzhaimer adalah  penyakit otak ini, mengakibatkan penurunan daya ingat, kemampuan berpikir dan bicara, serta perubahan perilaku secara bertahap. Kondisi ini banyak ditemukan pada orang-orang di atas 65 tahun.

Penyakit ini bisa saja diturunkan tapi sangat langka sekali, pengobatan Alzheimer hanya untuk mengurangi gejala dan perkembangan penyakit tersebut. Maka dari itu segera dibawa ke dokter spesialis saraf untuk mendapatkan obat-obatan dan kontrol rutin guna mencegah penurunan kemampuan otak, daya ingat dan fungsi cognitifnya.

Tip mencegah terjadi alzheimer:
- konsumsi makanan seimbang
- Berhenti merokok
- Segera berobat secara rutin jika menderita stroke, hipertensi, atau kolestrol tinggi dan jalani anjuran dokter dengan baik
- Turunkan berat badan jika mengalami kelebihan berat badan
- Periksakan tekanan darah, kadar kolestrol dan gula darah secara rutin
- rutin berolahraga, minimal 2,5 jam dalam seminggu

Semoga jawaban ini dapat membantu caring people

 

Penyakit Non Metabolisme

Untuk gangguan tidur pada lansia, memang kerap terjadi. salah satunya karena penurunan kadar hormon melatonin. Untuk cara mencegahnya selain rutin meakukan aktivitas, bisa juga dengan sebelum tidur minum susu atau membaca buku. Namun jika ada keluhan kesehatan yang menyertai seperti sesak nafas jangan lupa untuk memeriksakan diri ke dokter terdekat ya.

Ruam kulit pada lansia dapa dicegah dan diatasi dengan tetap menjaga kelembaban kulit. Jadi setiap kali habis berolahraga ataupun habis buang air kecil haru dikeringkan terlebih dahulu agar kelembaban nya tidak meningkat sehingga menyebabkan banyak mikroorganisme yang dapat tumbuh seperti jamur ataupun parasit lainnya

Terima kasih caring people sudah bertanya.

nyeri punggung dapat ditimbulkan akibat beban terlalu berat yang menyebabkan struktur persarafan dan tulang punggung dibelakang tidak dapat menopang berat tersebut, sehingga menimbulkan nyeri.
 

erimakasih caring people sudah bertanya. Berikut beberapa hal yang dapat anda lakukan untuk mengurangi gejala ini, seperti :
· Hindari stress
· Tidur dalam suasana yang nyaman, matikan lampu kamar
· Kurangi menggunakan alat elektronik sebelum tidur · Bisa diawali dengan membaca buku sebelum tidur
· Minum susu hangat menjelang waktu tidur, hindari konsumsi minuman mengandung kaffein · Kurangi waktu tidur saat siang hari
· Konsumsi makanan yang bergizi seimbang
· Minum air putih 8-10 gelas/hari
· Olahraga teratur

Bila mana masih tidak bisa mencegah insomnia tersebut, harus berobat ke psikiater untuk mentukan penyebab utama dari insomnia tersebut.

Semoga jawaban ini dapat membantu caring people

 

Terima kasih caring people sudah bertanya.

penyakit rematik bisa dialami siapa saja, tidak menutup kemungkinan pada usia muda. yang harus dilakukan adalah pola hidup sehat, dimulai dari tidak merokok, olahraga teratur, makan makanan yang bergizi, dan konsumsi air putih minimal 2L/hari.

Terima kasih caring people sudah bertanya.

Perawatan yang dapat dilakukan paska operasi katarak yaitu:

1. Gunakan obat tetes mata untuk mengurangi beberapa efek, seperti perih atau gatal.
2. Hindari aktivitas berat yang dapat membuat kondisi tubuh ataupun mata Anda bermasalah.
3. Jika hendak berolahraga, lakukanlah olahraga ringan dulu 4. selama masa pemulihan operasi katarak agar tidak memberi tekanan berlebihan pada tubuh yang bisa memengaruhi mata.
5. Gunakan pelindung mata jika ingin keluar rumah sepanjang hari, bahkan saat Anda tidur, untuk mencegah tangan Anda mengucek mata secara tak sengaja.
6. Lindungi mata dari air dengan menggunakan penghalang atau pelindung mata saat mandi.

 

Terima kasih caring people sudah bertanya.
Hal ini merupakan tanda dari gejala nokturia / kencing di malam hari, dimana terdapat frekuensi berkemih berlebihan pada malam hari. Hal ini dapat disebabkan beberapa faktor diantaranya:
1. Gangguan tidur
2. masalah penyakit jantung
3. Diabetes melitus
4. Gangguan saraf
5. Konsumsi obat-obatan diuretik, dimana volume jumlah urin meningkat
6. infeksi saluran kemih berulang
7. Kehamilan

Sebaiknya lakukan pemeriksaan ke dokter untuk mendapatkan penyebab dan pengobatan yang sesuai

 

Terima kasih caring people sudah bertanya.

riwayat alergi biasanya terjadi sepanjang hidup, yang bisa kita lakukan adalah dengan menghindari pemicu alergi tersebut. Salah satu contohnya adalah bisa dari makanan, seperti makanan seafood (udang, cumi, dsb), udara, debu, dan alam sekitar seperti serangga
 

Terima kasih caring people sudah bertanya.

Penggunaan popok dewasa dianjurkan diganti minimal per-4 sampai 6 jam. walupun tidak terkena kotoran, karena kelembaban dari popok dewasa harus tetap dijaga.
 

Terima kasih caring people sudah bertanya.

Penggunaan popok dewasa dianjurkan diganti minimal per-4 sampai 6 jam. setiap terisi BAK atau BAB segeralah diganti